Latihan Praktik I:
Membubut Rata dan Bertingkat
1. Mesin
dan peralatan yang digunakan
1)
Jenis
mesin dan peralatan yang digunakan
Jenis
mesin : Mesin bubut standart.
: Merk KRISBOW KW15 -979
: Three jaws self centering chuck
2)
Alat
ukur : mistar
sorong ketelitian 0,05
3)
Alat
potong : senter bor standar, pahat ISO 2 dan pahat
ISO 6
4)
Alat
bantu : ganjal pahat, kunci
chuck, kunci baut toolpost
2.
Jenis
dan ukuran bahan
Baja lunak St.37 Ukuran Ø 1,5”
X 105
3. Keselamatan
kerja
a. Gunakan pakaian kerja yang telah disediakan
b. Gunakan sepatu kerja
c. Gunakan kacamata pelindung
d. Gunakan helm kerja
e. Periksa kondisi mesin, pelumasan pada bed, eretan dan
gearbox
f. Periksa ketersediaan air pendingin
4. Dasar
teori/ rumus-rumus pendukung
a. Rumus putaran mesin (n)
Putaran (n) =
kecepata potong/ keliling benda kerja
Cs =
meter/ menit
D = mm
Jika satuan ukuran Diameter menggunakan
millimeter, maka Cs harus dikalikan 1000 untuk menyesuaikan besar satuan
b. Rumus kecepatan pemakanan (F)
Kecepatan pemakanan (F) = Besar pemakanan (f) x putaran (n)
c. Rumus waktu proses pembubutan (tm)
Waktu proses bubut
rata (tm) = Panjang tatal
pembubutan rata (L)/ kecepatan pemakanan (F)
Panjang total
bubut (L) = panjang
pembubutan (l) + jarak start pahat (la)
Waktu proses facing (tm) = panjang tatal facing (L)/ kecepatan
pemakanan (F)
Panjang total facing (L) = radius benda kerja (r) + jarak start pahat (la)
5. Langkah
kerja
Untuk Proses Membubut Rata dan Bertingkat bisa dilihat pada link dibawah ini:
6. Table pemilihan Cutting Speed:
Bahan
|
Pahat Bubut
HSS
|
Pahat Bubut Karbida
|
||
m/men
|
Ft/min
|
M/men
|
Ft/min
|
|
Baja lunak(Mild Steel)
|
18 –
21
|
60 –
70
|
30 –
250
|
100 –
800
|
Besi Tuang(Cast Iron)
|
14 –
17
|
45 –
55
|
45 -
150
|
150 –
500
|
Perunggu
|
21 –
24
|
70 –
80
|
90 –
200
|
300 –
700
|
Tembaga
|
45 –
90
|
150 –
300
|
150 –
450
|
500 –
1500
|
Kuningan
|
30 –
120
|
100 –
400
|
120 –
300
|
400 –
1000
|
Aluminium
|
90 -
150
|
300 -
500
|
90 -
180
|
200–
600
|
Pemilihan angka Cs
80 sudah sesuai dengan table diatas, yaitu bahan yang dikerjakan adalah jenis
baja lunak dengan menggunakan pahat jenis Carbida (ISO 6 dan ISO 2)
Estimasi waktu
pengerjaan adalah sebagai berikut:
PROSES
A
1. Untuk facing ø38 (just clean)
L = 19
+ 1
= 20
F = 0,05
x 670
= 33,5
tm = L/F
= 20/33,5
= 0,60 menit
2. Untuk bubut rata
L = 60 + 2
= 62
F = 0,05 x 670
= 33,5
tm = L/F
= 62/33,5
= 1,85 menit
PROSES
B
1. Untuk bubut rata 1
L = 55 + 1
= 56
F = 0,05 x 670
= 33,5
tm = L/F
= 56/33,5
= 1,67 menit
2. Untuk bubut rata 2
L = 30
+ 1
= 31
F = 0,05 x 728
= 36,4
tm = L/F
= 31/36,4
= 0,85
menit
3. Untuk facing ø30
(dua kali proses)
L =15 + 1
= 16
F = 0,05
x 850
= 42,5
tm = L/F
= 16/42,5
= 0,37 menit x 2 = 0,74
- waktu proses pengerjaan: 0,60 + 1,85 + 1,67 + 0,85 + 0,74 = 5,71 menit
- Estimasi waktu untuk pemasangan benda proses A dan B = 2 menit
- Estimasi waktu untuk pemasangan pahat = 2 menit
- Estimasi waktu untuk setting, dan ganti pahat (all proses) = 3 menit
- Estimasi waktu total = 12,71 menit
Latihan Praktik 2:
Membubut Tirus dan Menchamfer
1.
Mesin
dan peralatan yang digunakan
o Jenis
mesin : Mesin bubut standart.
: Merk KRISBOW KW15 -979
: Three jaws self centering chuck
o Alat
ukur : Vernier caliper 0,05
o Alat potong : Pahat ISO 6
:
Pahat ISO 2
o Alat
bantu : Kunci chuck dan kunci
pahat
2. Jenis dan ukuran
bahan
o Bahan benda kerja St 37 ø38 P: 105
3. Keselamatan kerja
o Gunakan pakaian kerja yang telah disediakan
o Gunakan sepatu kerja
o Gunakan kacamata pelindung
o Gunakan helm kerja
o Periksa kondisi mesin, pelumasan pada bed,
eretan dan gearbox
o Periksa ketersediaan air pendingin
4. Dasar teori/ rumus-rumus pendukung
o Rumus putaran mesin (n)
Putaran
(n) = Kecepatan Potong (cs) / Keliling kerja
Cs = Meter/ Menit
D = mm
Jika satuan ukuran Diameter
menggunakan millimeter, maka Cs harus dikalikan 1000 untuk menyesuaikan besar
satuan
o Rumus kecepatan pemakanan
(F)
Kecepatan pemakanan (F) = Besar pemakanan (f) x putaran (n)
o Rumus waktu proses
pembubutan (tm)
Waktu
proses bubut rata (tm) = Panjang total pembubutan (L)/ Kecepatan pemakanan
Panjang
total bubut (L) = panjang
pembubutan (l) + jarak start pahat (la)
Waktu proses facing
(tm) = Panjang total facing (L)/ kecepatan Pemotongan (F)
Panjang total facing
(L) = radius benda kerja
(r) + jarak start pahat (la)
Gerak maju pahat/tebal pemakanan (x)
untuk proses bubut tirus adalah:
x =
panjang bagian tirus (L) × tangensial sudut ketirusan (tg α)
5.
Langkah kerja
Pembuatan WOrk Preparation
2. Pembuatan Benda Kerja
Proses A
- Cekam benda kerja sepanjang -+ 45 mm, pahat ISO 6 dengan Cs 80 putaran 688 rpm
- Bubut memanjang diamter 36 mm panjang -+ 52 mm, pahat ISO 2 dengan Cs 80 putaran 707 rpm
- Chamfer 1,5 x 45, dengan pahat ISO 3 Cs 80 dan putaran 707 rpm
- Cekam benda kerja sepanjang -+ 45 mm
- Bubut memanjang diamter 33 mm, panjang 50 mm, pahat ISO 6 dengan Cs 80 putaran 730 rpm
- Bubut memanjang diamter 28 mm, panjang 25 mm, pahat ISO 6 dengan Cs 80 putaran 730 rpm
- Bubut tirus sudut 3 derajad
- Chamfer 1,5 x 45, pada diameter 36 mm
- Chamfer 2,5 x 45, pada diameter 33 mm
- Chamfer 2 x 45, pada ujung tirus
- Break all shrap edges 0,3 x 45
Check hasil
Untuk Proses Membubut Tirus dan Menchamfer difoto dibawah ini:
Video Chamfer dalam klik di Chamfer Dalam

6. Table pemilihan Cutting Speed:
Bahan
|
Pahat Bubut
HSS
|
Pahat Bubut Karbida
|
||
m/men
|
Ft/min
|
M/men
|
Ft/min
|
|
Baja lunak(Mild Steel)
|
18 –
21
|
60 –
70
|
30 –
250
|
100 –
800
|
Besi Tuang(Cast Iron)
|
14 –
17
|
45 –
55
|
45 -
150
|
150 –
500
|
Perunggu
|
21 –
24
|
70 –
80
|
90 –
200
|
300 –
700
|
Tembaga
|
45 –
90
|
150 –
300
|
150 –
450
|
500 –
1500
|
Kuningan
|
30 –
120
|
100 –
400
|
120 –
300
|
400 –
1000
|
Aluminium
|
90 -
150
|
300 -
500
|
90 -
180
|
200–
600
|
Pemilihan angka Cs
80 sudah sesuai dengan table diatas, yaitu bahan yang dikerjakan adalah jenis
baja lunak dengan menggunakan pahat jenis Carbida (ISO 6 dan ISO 2)
Gerak maju
pahat/tebal pemakanan (x) untuk proses bubut tirus adalah:
x =
L × tg α
= 25 × tg 3°
= 1,31 mm
Estimasi waktu
pengerjaan adalah sebagai berikut:
PROSES
A
1. Untuk bubut
rata ø36
L = 52
+ 1
= 53
F = 0,05
x 688
= 34,4
tm = L/F
= 53/34,4
= 1,54 menit
PROSES
B
1. Untuk bubut rata 1
L = 50 + 1
= 51
F = 0,05 x 730
= 36,5
tm = L/F
= 51/36.5
= 1,40 menit
2. Untuk bubut rata 2
L = 25 + 1
= 26
F = 0,05 x 850
= 42,5
tm = L/F
= 26/42.5
= 0,61 menit
3. Untuk bubut tirus
L = (l/ cos alfa)+ 1
= (25/ cos 3 )+ 1
= 26,03
F = 0,05
x 909
= 45,45
tm = L/F
= 26/45,45
= 0,57 menit
- waktu proses pengerjaan: 1,54 + 1,40 + 0,61 + 0,57 = 4,12 menit
- Estimasi waktu untuk pemasangan benda proses A dan B = 2 menit
- Estimasi waktu untuk pemasangan pahat = 2 menit
- Estimasi waktu untuk setting, chamfer dan ganti pahat (all proses) = 3 menit
- Estimasi waktu total = 11,12 menit
Tidak ada komentar:
Komentar baru tidak diizinkan.